Skip to main content

Tata Cara Pelaksanaan Pengurusan Jenazah

Istilah jenazah berasal dari bahasa Arab, yang berarti mayat dan dapat pula berarti usungan beserta mayatnya. Seorang muslim yang telah meninggal dunia harus segera diurus, tidak boleh ditunda-tunda kecuali terdapat hal-hal yang memaksa, seperti menunggu visum dokter, menunggu keluarga dekatnya dan lain sebagainya.


Mengurus jenazah hukumnya fardu kifayah, artinya jika dalam suatu daerah terdapat orang yang meninggal dunia, maka orang Islam di daerah tersebut wajib mengurus jenazahnya. Apabila tidak seorangpun di daerah tersebut melaksanakan-nya, semua orang Islam di daerah tersebut berdosa. Dasar hukum yang menjelaskan pentingnya merawat jenazah adalah hadis nabi berikut, yang artinya :
“ Dari Abu Hurairah ra. Dari Nabi saw., ia berkata : “ segerakanlah urusan jenazah, jika ia orang baik, maka itulah yang sebaik-baiknya yang kamu segerakan, dan jika bukan orang baik, maka itulah orang yang seburuk-buruknya yang kamu buang ke kuburnya dari pundak kamu, yaitu memasukkannya kedalam liang lahat” (Bukhari Muslim).

1.1.   MEMANDIKAN JENAZAH

Memandikan jenazah adalah membersihkan dan menyucikan tubuh mayat dari segala kotoran dan najis yang melekat di badannya. Jenazah laki-laki dimandikan oleh laki-laki, jenazah perempuan dimandikan oleh perempuan, kecuali suami istri atau muhrimnya.

1.1.1.      Ketentuan dan tata cara memandikan jenazah :
1.1.1.1.  Syarat Jenazah yang dimandikan :
a)      Beragama Islam
b)      Tubuh / anggota badan masih ada
c)      Jenazah tersebut bukan mati syahid ( dunia akhirat )
1.1.1.2.  Yang berhak memandikan jenazah
a)      Jenazah laki-laki yang memandikan laki-laki dan sebaliknya kecuali suami atau istri.
b)      Jika tidak ada suami/istri atau mahram maka jenazah ditayamumkan.
c)      Jika ada beberapa orang yang berhak maka diutamakan keluarga terdekat dengan jenazah.
1.1.1.3.  Cara memandikan jenazah
a)      Ambil kain penutup dan gantikan dengan kain basahan sehingga aurat utamanya tidak kelihatan.
b)      Mandikan jenazah pada tempat yang tertutup.
c)      Pakailah sarung tangan dan bersihkan jenazah dari segala kotoran.
d)      Ganti sarung tangan yang baru, lalu bersihkan seluruh badannya dan tekan perutnya perlahan-lahan jika jenazah tidak hamil.
e)      Tinggikan kepala jenazah agar air tidak mengalir ke arah kepala.
f)       Masukkan jari tangan yang telah dibalut dengan kain basah ke mulut jenazah, gosok giginya, dan bersihkan hidungnya. Kemudian, wudlukan seperti wudlu untuk sholat.
g)      Siramkan air ke tubuh yang sebelah kanan dahulu. Kemudian ke sebelah kirinya.
h)      Mandikan jenazah dengan air sabun dan air mandinya yang terakhir dicampur dengan wangi-wangian.
i)        Perlakukan jenazah dengan lembut ketika membalik dan menggosok anggota tubuhnya.
j)        Memandikan jenazah satu kali jika dapat membasuh ke seluruh tubuhnya, itulah yang wajib. Sunnah mengulanginya beberapa kali dalam bilangan ganjil.
k)      Jika keluar najis dari jenazah itu setelah dimandikan dari badannya, wajib dibuang dan dimandikan kembali. Jika keluar najis setelah di atas kafan, tidak perlu untuk diulang mandinya, tetapi cukup untuk membuang najisnya saja.
l)        Keringkan tubuh jenazah setelah dimandikan dengan kain atau handuk sehingga tidak membasahi kafannya.
m)    Selesai mandi, sebelum dikafani berilah wangi-wangian yang tidak mengandung alkohol. Pemberian wewangian untuk jenazah sebaiknya menggunakan kapur barus.

klik2
1 2 3

Comments

Popular posts from this blog

pengertian dan macam macam musytarak, muradif, dan mafhum.

Syariat Islam bersumber dari nash-nash berbahasa arab yang berbentuk Al Qur’an dan Al Hadits. Dalam setiap lafadz Al Qur’an dan Al Hadits mempunyai makna musytarak, muradif ataupun mafhum. Makna musytarak, muradif ataupun mafhum mempunyai kegunaan untuk membatasi objek hukum. Hal itu dikarenakan Islam memiliki syariat atau hukum yang mengatur segala sendi-sendi kehidupan manusia, baik dalam kehidupan bermasyarakat maupun dalam masalah hubungan dengan tuhan. Memahami musytarak, ‘muradif ataupun mafhum sangatlah penting supaya pemahaman manusia tentang makna dari nash-nash itu sesuai dengan maksud yang dituju oleh Allah dalam nash tersebut. Karena jika suatu lafadz tidak diketahui musytarak, muradif ataupun mafhum -nya maka lafadz itu belum jelas maksudnya karena maknanya tidak terbatas.

Bonus demografi dan dampaknya terhadap pembangunan

Indonesia sebentar lagi telah mengalami fenomena sosial yakni, Bonus Demografi atau bisa disebut Ledakan Penduduk. Fenomena Bonus Demografi dicirikan dengan jumlah penduduk usia produktif jauh lebih banyak dibanding jumlah penduduk usia non produktif. Indonesia diprediksi akan mencapai titik puncak Bonus Demografi pada tahun 2020 dengan jumlah penduduk mencapai 280 juta. Dari data tersebut, jumlah penduduk usia produktif lebih banyak 1,9% dibandingkan jumlah penduduk usia non produktif. Hal tersebut merupakan pengaruh positif bagi bangsa Indonesia. Karena, dengan semakin melimpahnya Sumber Daya Manusia (SDM) usia produktif, maka tenaga kerja untuk produksi akan semakin banyak. Hal ini mengakibatkan peningkatan pendapatan daerah maupun nasional.

dampak perubahan sosial, terhadap kemajuan masyarakat dan perkembangan masyarakat menuju kehidupan yang demokratis

A.    PERUBAHAN SOSIAL Perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai, sikap-sikap sosial, dan pola perilaku di antara kelompok-kelompok dalam masyarakat. William F. Ogburn mengatakan bahwa Perubahan sosial adalah perubahan yang mencakup unsur-unsur kebudayaan baik material maupun immaterial yang menekankan adanya pengaruh besar dari unsur-unsur kebudayaan material terhadap unsur-unsur immaterial.

perkembangan jalur transportasi dan perdagangan internasional di indonesia

A.    PERKEMBAGAN JALUR TRANSPORTASI   DI INDONESIA 1.       TRANSPORTASI AIR Berawal dari pelayaran pd masa Kerajaan Bahari (Sriwijaya) dan Majapahit yg dilakukan oleh Laksamana Cheng Ho, pelayaran Portugis-Spanyol, dan pelayaran VOC pada abad ke-16, Laksamana Cheng Ho melakukan pelayaran dari Tiongkok ke Samudra Hindia melewati Kep. Indonesia Bagian Barat, sampai ke Timur Tengah dan Pantai Timur Afrika dengan tujuan ekspedisi laut yg banyak menginspirasi dlm pelayaran Spanyol dan Portugis dlm bidang perkapalan.    Pelayaran Cheng Ho di Nusantara diawali Kerajaan Samudra Pasai, dan dilanjutkan ke Pelabuhan Palembang, P.Bangka, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan Pelabuhan Muara Jati. Ia memimpin armada perdagangan dan menyebarkan agama islam di Nusantara, Malaysia, dan Brunei.    Sementara VOC berhasil merebut pelabuhan dan melakukan monopoli perdagangan serta melarang pribumi melakukan pelayaran di Perairan Nusantara,...

usaha pelestarian keanekaragaman hayati di indonesia

Agar keanekaragaman makhluk hidup dapat terus lestari dan mampu memberi manfaat yang sebesar-besarnya kepada manusia, pemanfaatannya harus secara bijaksana. Beberapa usaha penyelamatan dan pelestarian keanekaragaman makhluk hidup sebagai berikut. 1.        Sistem tebang pilih dengan cara memilih tanaman yang bila ditebang tidak sangat berpengaruh terhadap ekosistem. 2.        Peremajaan tanaman dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan hasil dengan mempersiapkan tanaman pengganti. 3.        Penangkapan musiman yang dilakukan pada saat populasi hewan paling banyak dan tidak pada saat kondisi yang dapat mengakibatkan kepunahan. Contohnya tidak berburu pada saat musim berkembang biak. 4.        Pembuatan cagar alam dan tempat perlindungan bagi tumbuhan dan hewan langka seperti suaka margasatwa dan taman nasional. Tempat-tempat tersebut melindungi flora ata...

Pengaruh HAM, Demokrasi, dan Lingkungan Hidup terhadap Ketahanan Nasional

A.     MENGAPA KETAHANAN NASIONAL DAPAT DIPENGARUHI OLEH HAM, DEMOKRASI, DAN LINGKUNGAN HIDUP?             Menurut LEMHANAS, Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan dalam menghadapi dan mengatasi segala ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan baik yang datang dari luar maupun dari dalam negeri langsung atau tidak langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara.             Ketahanan nasional memiliki tiga wajah, yakni sebagai konsepsi atau doktrin, sebagai kondisi dan sebgai strategi. Sebagai konsepsi, ketahanan nasional adalah suatu konsepsi khas bangsa Indonesia yang digunakan untuk dapat menanggulangi segala bentuk dan macam ancaman yang ada. Konsepsi ini dibuat dengan menggunakan ajaran “Asta Gatra”. Oleh karena itu, konsepsi ini dapat dinamakan ...

karakteristik bioma di Dunia

Bioma merupakan sebuah ekosistem besar dan luas yang didalamnya terdapat berbagai flora dan fauna yang di lindungi yang khas pada bioma tertentu. Di dalam sebuah bioma biasanya terdapat tiga pelaku utama yaitu produsen, konsumen dan decomposer (pengurai). Sebuah bioma biasanya terbentuk sesuai dengan letak geografis atau letak astronomis. Bioma terbagi menjadi 6 jenis bioma utama dimana masing-masing bioma memiliki karakteristik dan kekhasan tertentu.

globalisasi dan dampaknya terhadap perubahan sosial di tingkat lokal.

Globalisasi mau tak mau pasti membawa dampak, positip maupun negatif. Begitu pula blobalisasi berdampak terhadap perubahan sosial di tingkat lokal.

klasifikasi sumber,daya, potensi dan persebaran sumber daya alam keutanan, pertambangan, kelautan, dan pariwisata di indonesia.

Sumber daya alam adalah semua potensi alam, baik berupa benda mati maupun makhluk hidup, yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Penting bagi kita untuk mengetahui klasifikasi sumberdaya, potensi dan persebaran sumber daya alam keutanan, pertambangan, kelautan, dan pariwisata di indonesia.

pengertian khas, mujmal, dan mubayyan

Al-Quran merupakan sumber hukum bagi umat Islam sekaligus mu’jizat bagi Nabi Muhammad Saw yang diberikan oleh Allah Swt. Al-Quran berisi berbagai informasi keilmuan dan mengayomi segala bentuk kemaslahatan manusia Selain itu keotentikan isinya juga tidak bisa diragukan lagi. Semua yang terkandung di setiap ayat-ayatnya mengandung kebenaran dan tidak ada kesalahan sedikit pun. Keindahan bahasanya sudah tidak dipungkiri lagi, mengungguli ahli-ahli bahasa mana pun di dunia. Bahasa Al Quran merupakan bahasa yang mengandung nilai kesusteraan yang sangat tinggi. Oleh karena itu, diperlukan kaidah-kaidah tertentu untuk memahami isi yang terkandung di dalamnya. Diantara kaidah-kaidah tersebut adalah memahami ayat-ayat yang terdapat pertanyaan dan jawaban. Apabila kita perhatikan, banyak sekali di dalam Al quran ayat yang pasti maknanya, tetapi tidak sedikit juga ayat-ayat Al-Quran yang membutuhkan penjelasan dan penafsiran dalam memaknai ayat-ayat tersebut, oleh karena itu penulis menc...